Assalamualaikum wr.wb
Apa kabar teman-teman semua? semoga kalian baik-baik saja...
kita akan membahas ayat di bawah ini :
وَمَن يَعْشُ عَن ذِكْرِ الرَّحْمَنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَاناً فَهُوَ لَهُ قَرِينٌ
36. Barangsiapa yang
berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al Qur'an), kami adakan
baginya syaitan (yang menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi teman yang
selalu menyertainya.
وَإِنَّهُمْ لَيَصُدُّونَهُمْ عَنِ السَّبِيلِ وَيَحْسَبُونَ أَنَّهُم مُّهْتَدُونَ
37. Dan sesungguhnya syaitan-syaitan
itu benar-benar menghalangi mereka dari jalan yang benar dan mereka menyangka
bahwa mereka mendapat petunjuk.
Dari ayat diatas sudah di jelaskan oleh Allah bahwa jika kita jauh dari qur'an, bisa dipastikan syaitan-syaitan akan senang berada di dekat kita. dan jika syaitan sudah dekat dengan kita, maka syaitan akan mempegaruhi diri kita ini yang tadinya rajin menjadi malas, malas dalam melakukan perbuatan yang baik-baik apapun itu seperti membaca buku, contoh saat kita membaca buku kita seringkali merasa mengantuk padahal baru baca 2 paragraf dan itulah salah satu pengaruh syaitan dan masih banyak lagi. jadi yuk kita baca al-qur'an setiap hari supaya kita jauh dari syetan dan yuk kita jadikan al-qur'an itu seperti bagian dari tubuh kita yang kita bawa kemanapun kita pergi. :-)
Surat Yunus : 62-64
أَلا إِنَّ أَوْلِيَاء اللّهِ لاَ
خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ
62. Ingatlah, sesungguhnya wali-wali
Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka
bersedih hati.
الَّذِينَ آمَنُواْ وَكَانُواْ
يَتَّقُونَ
63. (Yaitu) orang-orang yang beriman
dan mereka selalu bertakwa.
لَهُمُ الْبُشْرَى فِي الْحَياةِ
الدُّنْيَا وَفِي الآخِرَةِ لاَ تَبْدِيلَ لِكَلِمَاتِ اللّهِ ذَلِكَ هُوَ
الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
64. Bagi mereka berita gembira di
dalam kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan} di akhirat. Tidak ada perobahan
bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan
yang besar
sesungguhnya orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah swt akan bahagia dalam hidupnya di dunia dan di akhirat, kenapa demikian? karena itu memang sudah janji Allah untuk hamba-hambanya yang bertakwa kepada-Nya.
oleh karena itu yuk kita jadi orang yang bertakwa, kita jalani perintah-Nya dan jauhi larangan-Nya supaya kita bahagia :-)
0 komentar:
Posting Komentar